Baik menurut kita belum tentu baik untuk kita, dan buruk menurut kita belum tentu buruk untuk kita, maka dari itu kita senantiasa berbaik sangka kepada Allah, karena takdir Allah SWT merupakan takdir yang terbaik untuk kita sekalipun itu menurut kita adalah takdir yang buruk.
Allah berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat : 216
" Dan boleh jadi kamu membenci sesuatu tetapi ia baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu tetapi ia buruk bagimu, dan Allah mengetahui dan kamu tidak mengetahui " ( Q.S Al-Baqarah : 216 )
Ayat di atas menerangkan bahwa kita manusia tidak mengetahui sesuatu yang Allah takdirkan kepada kita, kita sebagai manusia hanya di wajibkan untuk selalu berusaha menjadi yang terbaik di mata Allah SWT, bayangkan saja jika kita mengerti takdir Allah maka tidak akan ada artinya hidup, kenapa saya bisa bilang begitu ?...
semisal saja jika Pak Jokowi mengerti takdirnya akan menjadi Presiden RI maka Pak Jokowi tak akan repot-repot buat kampanye menggalang dukungan, ini hanya salah satu kasus masih banyak kasus yang lainnya di sekitar kita.
Maka dari itu kita harus senantiasa berusaha dan selalu huznuzan kepada setiap takdir Allah SWT
Allah berfirman dalam surat Ar-Ra'd ayat : 11
" Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib sebuah kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri " (Q.S Ar-Ra'd : 11)
ayo kita berusaha untuk jadi yang terbaik di mata Allah SWT, dengan cara Huznuzan kepada - NYA.
Sekian postingan kali ini, terima kasih.